Minggu, 23 Maret 2014

Perbedaan antara Sahabat dan Teman

NAMA            : DINA YULIANTI
NPM/KELAS : 10080013119 / C

            Disini saya akan menulis apa itu arti sahabat. Apabila ada pertanyaan tentang apa sih arti seorang sahabat, dan apa perbedaannya dengan teman?
Sahabat adalah orang yang paling dipercaya, yang bisa diajak cerita tentang masalah kita meski seburuk apapun masalah kita, yang ada disaat kita butuh atau bahkan saat kita tidak butuhpun sahabat ada disamping kita untuk menemani kita. Seorang sahabat sejati sulit sekali untuk kita cari atau kita jumpai, karena mencari sahabat sejati itu memang benar-benar sangat sulit.
Teman adalah seseorang yang kita kenal dan seseorang yang bisa kita jumpai disaat tertentu atau tidak selamanya kita jumpai. Mencari teman itu mudah bahkan sangat mudah, kita hanya menemui orang yang tidak kita kenal, ketika sudah kenal makan ia sudah bisa kita anggap sebagai teman.
Sahabat adalah seseorang yang ketika kita lagi sedih ia bisa membuat kita tersenyum sementara ketika kita senang dia akan lebih senang dari kita. Yap, rasanya tidak terlalu berlebihan apabila keberadaan seorang memang sangat istimewa. Ia menjadi zat penting yang memberi warna dalam kehidupan kita. So, memiliki sahabat bukan lagi sebuah keharusan melainkan kebutuhan. Sahabat itu teman curhat, tidak ada istilah stress ketika dirundung masalah, seberat apapun masalah itu apabila kita memiliki sahabat. Dalam hal ini sahabat bisa menjadi tempat berbagi cerita, teman curhat yang nyaman. Kita bisa mengungkapkan semua perasaan kita selain kepada keluarga. Sahabat itu adalah dewa penolong. Butuh bantuan, butuh pertolongan pasti kita lari ke sahabat dan sahabat pun sebisa mungkin pasti akan membantu sahabatnya sendiri seperri memberikan solusi, atau paling tidak sekedar opini.
Sahabat itu cermin bagi diri kita, rujukan tempat kita mengekspresikan diri. Sahabat itu seperti tubuh, bila tubuh kita salah satu sakit, maka yang lain akan merasa sakit. Misalnya kalau kaki kita terantuk batu, pasti dengan mulut refleks akan bilang “aduh”, tangan langsung mengusap dan mengobatinya, tanpa diminta dan tanpa disuruh, begitu juga seorang sahabat dia akan punya kesadaran diri apabila sahabatnya sedang dalam kesulitan, dan itu dilakukan atas dasar keikhlasan bukan paksaan apalagi pamrih, ya seperti tubuh kita yang sakit tadi.
Itulah arti dari sahabat...

Teruntuk sahabat-ku tercinta Yuni, Annisa Saraswati dan Marsha Hamrah yang sudah menemani hari-hariku sejak mulai masuk perkuliahan hingga sekarang ini, terimakasi banyak telah menjadi sahabat terbaikku disetiap detik, menit, jam, hari, minggu, hingga berbulan-bulan yang sudah ku jalani dengan kalian. Walaupun kita dari asal yang berbeda-beda tetapi tidak ada satupun rahasia yang kita rahasiakan. Saling terbuka, tidak berbohong, saling mendukung itulah yang sangat aku banggakan dari persahabatan kita. Kita saling menerima satu sama lain, seburuk apapun masalah yang sedang kita hadapi pasti kita akan saling support satu sama lain. Tidak memperdulikan apa kata orang lain, kita hanya menyaring perkataan diluar sana dan menjadikan kita untuk saling introspeksi. Terimakasi banyak telah memberikan pelajaran dan pengalaman baru kedalam kehidupanku. Kalian adalah sahabat yang aku impikan dan kalian lah jawaban atas doa-doa yang kusampaikan kepada Tuhan-ku. Aku hanya ingin berdoa semoga persahabatan kita tidak akan pernah terputus sampai kapan pun. Aku sayang kalian sahabat-sahabat tercintaku...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar